Keramik sering dipilih oleh keluarga baru untuk dijadikan lapisan lantai rumah mereka. Tak hanya untuk kamar mandi, keramik juga bisa digunakan pada lantai ruangan lain, seperti ruang tamu atau kamar tidur. Jika Anda ingin mengganti lantai keramik, Anda perlu tahu cara memasang keramik, Anda bisa melakukannya sendiri.
Dengan memahami cara memasang keramik, Anda dapat memasang keramik dengan lebih cermat dan mengurangi resiko kesalahan yang mungkin terjadi. Anda juga bisa berhemat karena tidak perlu memanggil tukang bangunan. Tanpa basa-basi lagi, inilah cara memasang ubin keramik di dalam rumah.
1. Persiapan Alat Yang Digunakan
Tentunya langkah pertama dalam rangkaian pemasangan keramik diawali dengan pemilihan keramik yang akan digunakan. Beli keramik dengan ukuran dan pola yang Anda suka di toko konstruksi terdekat atau melalui toko online. Jadi cara memasang keramik yang benar, tentunya membutuhkan 10% lebih banyak batu bata dari yang diperlukan, jika Anda membutuhkan lebih banyak ubin untuk lantai yang ukurannya tidak sama.
Tentu cara pemasangan keramik, membutuhkan material khusus. Jangan lupa untuk membeli perlengkapan dan bahan lainnya yaitu semen khusus keramik, aplikator papan , dan nat keramik. Juga, tanyakan pada pegawai toko apakah menjual tile spacer . Siapkan meteran, benang yang cukup tebal, dan pensil.
2. Mengukur Luas Lantai
Tahap selanjutnya dalam cara memasang keramik ini dimulai dengan mengukur lantai ruangan dengan meteran. Tarik meteran dari dinding yang satu ke yang lainnya, baik atas bawah maupun kiri kanan. Beri tanda dan pastikan mereka akan bertemu di satu titik di tengah ruangan.
Kemudian, tempelkan benang mengikuti garis meteran dan gunting benang tersebut. Benang penting dalam rangkaian cara memasang keramik ini sebagai garis acuan saat proses instalasi dimulai. Sekarang, lantaimu terbagi dalam empat area dengan jarak yang sama.
Baca Juga : Berbagai Jenis Lantai Rumah
3. Mencoba Pasang Keramik Tanpa Semen
Sebelum merekatkan keramik, coba letakkan di lantai terlebih dahulu. Lanjutkan rangkaian cara pasang keramik dari tengah pertemuan benang dan menggunakan tile spacer untuk menciptakan ruang antar keramik. Pemasangan keramik dengan benar tidak mungkin dilakukan tanpa mengetahui jika ada bagian lantai yang ubin keramiknya tidak dapat dipasang seluruhnya.
4. Rendam Keramik
Tahap penting dalam rangkaian cara pemasangan keramik ini mengharuskan keramik untuk direndam dalam wadah berisi air beberapa saat hingga keramik pori-pori menyerap udara. Selain untuk membuat keramik menjadi lebih lentur, air akan membantu mencegah keramik mudah lepas saat diaplikasikan ke lantai nantinya.
5. Mulai Pemasangan Keramik
Aplikasikan semen pada lantai di mana Anda akan menempel keramik. Cara memasang keramik yang baik adalah dengan memulai aplikasi dari satu area lantai terlebih dahulu. Pastikan semen telah dicampur dengan air dan bebas dari kerikil. Gunakan aplikator papan untuk melakukan cara memasang keramik ini dan mengoleskan semen di lantai secara tipis. Jangan lupa pakai sarung tangan agar tangan kamu tidak kotor.
Tempe keramik, lalu tekan. Saat sebaris keramik sudah tertempel, gunakan papan apapun dengan permukaan rata untuk menekan keramik. Cara memasang keramik ini harus dilakukan agar keramik terpasang dengan ketinggian yang sama.
Lakukan rangkaian cara pemasangan keramik ini ke empat area yang sudah terbagi. Selipkan tile spacer untuk memberi jarak antar keramik. Jika terdapat area yang tidak dapat terisi penuh dengan keramik, gunakan alat pemotong keramik untuk mendapatkan kepingan keramik yang sesuai dengan area tersebut, lalu tempelkan.
6. Oleskan Nat Keramik
Diamkan keramik yang sudah ditempel hingga kering. Cara pemasangan keramik selanjutnya adalah merusak nat keramik yang sudah dicampur air. Nat keramik ini berguna dalam cara memasang keramik untuk mengisi sela-sela jarak antar keramik. Gunakan aplikator data untuk mengunci nat dan pastikan semua sela-sela terisi penuh.
Penting dalam cara memasang keramik ini untuk mendiamkan nat selama 5-15 menit dan bersihkan dengan spons. Hati-hati dalam menggunakan spons untuk membersihkan area lain, pastikan tidak ada tetesan air dari spons karena dapat membahayakan kinerja nat, apalagi yang kamu pasangkan adalah keramik kamar mandi yang areanya cenderung basah.