Selamat datang di website HORIZON GROUP | Berada di bawah naungan CV. Angkasa Bintang Persada. Bergerak di bidang Jasa Arsitek dan Kontraktor Bangunan.

Berbagai Jenis Lantai Rumah Yang Perlu Kamu Ketahui

Lantai merupakan elemen terpenting dalam sebuah rumah. Ada banyak jenis lantai rumah dan variasi pola yang dapat ditemukan di berbagai lokasi. Kemudahan mencari bahan bangunan membuat lantai kini bisa dibuat dengan gaya yang berbeda-beda.

 Pilihan lantai bisa disesuaikan dengan jumlah uang yang Anda miliki dan desain atau furnitur akan melengkapi isi rumah. Kemampuan untuk menggunakan lantai rumah yang berbeda. Di dalam ruangan, Anda perlu memilih bahan lantai yang memiliki warna, pola, ukuran, dan tekstur yang halus. Berikut beberapa jenis lantai yang digunakan: 

1. Lantai Tegel

\"\"

Lantai ini terbuat dari campuran semen dan pasir. Warnanya pun beragam dengan dimensi 30 x 30 cm atau 40 x 40 cm. Ubin lantai sangat bisa diandalkan dan cocok untuk iklim tropis Indonesia karena dapat memberikan rasa sejuk pada ruangan. Jika ingin membeli lantai untuk lantai dalam ruangan, sebaiknya pilih yang terlihat kasar, tidak mudah pecah/retak atau terkelupas bagian sampingnya agar saat dipasang indah dan rapi. Keuntungan dari lantai ubin adalah mudah untuk dipasang dan ramah dikantong.

Namun, jika lantai tegel terkena asam, maka akan menimbulkan noda atau kuning yang sulit dihilangkan.

2.Lantai Teraso

\"\"

Lantai teraso juga terbuat dari semen dan pasir. Bagian atas dilapisi oleh bahan keras dengan beberapa kombinasi kerang dan marmer, sehingga muncul pola dan tekstur yang berbeda tergantung dari bahan yang digunakan. Format yang tersedia secara komersial biasanya berukuran 20 x 20 cm dan 30 x 30 cm, dalam warna putih. Sifat lantai  teraso hampir sama dengan lantai tegel, perbedaannya hanya lantai teraso rentan terhadap lumut jika sering terkena air, sehingga perlu dipoles ulang secara teratur agar dapat digunakan lebih lama. 

Baca juga :beberapa hal perlu diperhatikan ketika ingin bangun rumah

3.Lantai Keramik

\"\"

Lantai keramik merupakan jenis yang paling banyak digunakan orang saat ini. Dengan pilihan warna, motif dan ukuran yang beragam, keramik saat ini bukanlah bahan bangunan yang mahal, karena produk dalam negeri memiliki kualitas yang sama dengan keramik impor.

Lantai keramik relatif mudah dirawat, tidak mudah tergores, dan jika terkena kotoran atau cairan tidak akan meninggalkan bekas. Untuk ruangan yang terkena air, sebaiknya gunakan lantai keramik dengan kekasaran agar tidak tergelincir. Sedangkan untuk ruang tamu, kamar tidur, dan ruang bersama sebaiknya menggunakan lantai bertekstur halus. keramik juga biasa digunakan untuk dinding kamar mandi atau toilet karena tidak menyerap air dan mudah dibersihkan.

4.Lantai Marmer

\"\"

Lantai marmer buatan lokal berasal dari Lampung, Tulung Agung dan Makassar. Marmer adalah lantai yang biasa digunakan untuk rumah, hotel, dan kantor. Alasan sebagian orang memilih lantai marmer adalah karena kesan mewah yang dipancarkannya. Marmer berasal dari batu alam karena proses metamorf batu kapur. Goresan dan pola yang indah juga berasal dari proses ini. Biasanya, marmer digali menjadi balok-balok besar dan kemudian dipotong menjadi lempengan.

Kemudian marmer tersebut dipoles dan dipoles hingga mengkilat. Lantai Marmer memiliki keunggulan khusus yaitu tahan api dan lebih mampu menahan beban besar. Namun, kelemahan granit adalah jika bersentuhan dengan larutan berwarna (air kopi, air teh, tinta cetak) akan meresap ke dalamnya dan tidak mudah dihilangkan. Harganya relatif mahal dan tanpa perawatan khusus, granit bisa berjamur. Kemudian permukaan marmer yang rata cenderung lebih licin, jika terkena sinar matahari terus menerus warnanya bisa berubah.

5.Lantai Granit

\"\"

Lantai granit yang sangat cantik dan menarik, berasal dari Italia, Australia dan Amerika. Lantai granit terbuat dari granit yang merupakan batu alam yang terbuat dari magma yang telah mendingin dan mengalami tekanan ekstrim selama bertahun-tahun. Lantai granit dikatakan sebagai salah satu bahan bangunan tertua karena telah digunakan selama ratusan tahun. Lantai granit cocok untuk dipasang di rumah dan gedung perkantoran.

Karakteristik lantai granit adalah daya dukung yang baik, anti gores, anti fouling dan anti slip, sehingga sering diaplikasikan pada area lalu lintas seperti lorong masuk, teras, dapur. Keunggulan lantai granit memberikan kesan mewah pada rumah dan gedung perkantoran, menambah nilai jual properti, tidak mudah luntur dan tahan lama. Nodanya sangat berat, membutuhkan bantuan ahli konstruksi untuk memasangnya, dan harus dipoles secara berkala.

6.Lantai Vinyl

\"\"

Lantai vinil adalah lantai sintetis yang tahan lama, terjangkau, dan mudah dipasang. Ini juga tahan terhadap air, rayap dan noda, mudah diaplikasikan, dan menawarkan berbagai pilihan desain. Ada dua jenis lantai vinyl. Jenis yang pertama adalah vinyl tile dengan motif menyerupai keramik atau marmer. Cocok untuk penghuni yang mendambakan lantai seperti keramik, namun tidak menyukai keretakan atau goresan akibat keramik. Pemasangan vinyl tile menggunakan lem khusus agar melekat lebih kuat ke lantai. Pemasangan dapat dilakukan secara vertikal maupun horizontal.

Tipe kedua disebut karpet lantai vinil gulung. Panjangnya bisa mencapai 25 meter dengan lebar hingga 2 meter. Bentuknya seperti karpet tapi tidak berbulu. Pola bergaris menyerupai serat kayu dalam berbagai warna, dari coklat muda hingga coklat tua. Namun, lantai vinil memiliki sistem pemasangan tambalan, sehingga proses pelepasannya bisa sangat menantang.

7.Lantai Parket

\"\"

Lantai parket sering disebut sebagai generasi lantai yang menggantikan papan lantai untuk panggung, berupa potongan-potongan kayu yang disatukan. Lantai kayu solid atau kayu asli dengan teknologi laminasi. Teksturnya tidak terlalu licin untuk mengurangi resiko terpeleset.

Cocok untuk tempat tinggal dengan iklim tropis karena bisa hangat saat musim hujan tiba dan sejuk saat panas. Kelemahannya adalah jika pel terlalu basah, lantai akan cepat basah dan membusuk. Jangan terlalu sering membersihkan lantai, cukup dilap dengan handuk kering.

Scroll to Top